Senin, 31 Oktober 2011

unuaa :33

SMS UNYU :33
P: km beneran sayang sama aku po?
U: yaiyalah beneran :)
P: haha bener?gak PHP lho
U: iyaa bener gak percaya -.- enggak kok aku beneran tulus sayang sama kamu :*
P: haha makasih yah :)
U: iya sama sama yang :*
P: kok km bisa syg aku?
U: ya bisalah :p gak boleh po?
P: wkwk hmm boleh gak ea?kasih tau gak ea?haha
U: haha kamu tu bikin gemez e yang -_-
P: wii malah ngapa :p wkwk
U: wkwk muah muah deh :*
P: week? :p
U: knp? :D eh bsk mulai tgl 7 jarang smsan ya aku udah TPM e maaf yaang :(
P: gapapa :p oalaah gitu yaya gapapa kok :) belajar yg bner yah :D semangka!!semangat kaka .__. :DD wk
U: iyaa doain ya yang :*
P: amin :p wkwk udah yah aku bobok dulu hahehahe
U: oke yang :) goodnight :* muah muah
Aku ngefly bgt :)
Sekian dan terimakasih :D

copas -_-


Kisah tentang seorang gadis kecil yang cantik yang memiliki sepasang bola mata yang indah dan hati yang lugu polos. Dia adalah seorang yatim piatu dan hanya sempat hidup di dunia ini selama delapan tahun. Satu kata terakhir yang ia tinggalkan adalah saya pernah datang dan saya sangat penurut.
Anak ini rela melepasakan pengobatan, padahal sebelumnya dia telah memiliki dana pengobatan sebanyak 540.000 dolar yang didapat dari perkumpulan orang Chinese seluruh dunia. Dan membagi dana tersebut menjadi tujuh bagian, yang dibagikan kepada tujuh anak kecil yang juga sedang berjuang menghadapi kematian. Dan dia rela melepaskan pengobatannya.
Begitu lahir dia sudah tidak mengetahui siapa orang tua kandungnya. Dia hanya memiliki seorang papa yang mengadopsinya. Papanya berumur 30 tahun yang bertempat tinggal di provinsi She Cuan kecamatan Suang Liu, kota Sang Xin Zhen Yun Ya Chun Er Cu.
Karena miskin, maka selama ini ia tidak menemukan pasangan hidupnya. Kalau masih harus mengadopsi anak kecil ini, mungkin tidak ada lagi orang yang mau dilamar olehnya.
Pada tanggal 30 November 1996, tgl 20 bln 10 imlek, adalah saat dimana papanya menemukan anak kecil tersebut diatas hamparan rumput, disanalah papanya menemukan seorang bayi kecil yang sedang kedinginanPada saat menemukan anak ini, di dadanya terdapat selembar kartu kecil tertulis, 20 November jam 12. Melihat anak kecil ini menangis dengan suara tangisannya sudah mulai melemah. Papanya berpikir kalau tidak ada orang yang memperhatikannya, maka kapan saja bayi ini bisa meninggal. Dengan berat hati papanya memeluk bayi tersebut, dengan menghela nafas dan berkata, "saya makan apa, maka kamu juga ikut apa yang saya makan". Kemudian papanya memberikan dia nama Yu Yan.
Ini adalah kisah seorang pemuda yang belum menikah yang membesarkan seorang anak, tidak ada Asi dan juga tidak mampu membeli susu bubuk, hanya mampu memberi makan bayi tersebut dengan air tajin (air beras). Maka dari kecil anak ini tumbuh menjadi lemah dan sakit-sakitan. Tetapi anak ini sangat penurut dan sangat patuh.
Musim silih berganti, Yu Yuan pun tumbuh dan bertambah besar serta memiliki kepintaran yang luar biasa. Para tetangga sering memuji Yu Yuan sangat pintar, walaupun dari kecil sering sakit-sakitan dan mereka sangat menyukai Yu Yuan. Ditengah ketakutan dan kecemasan papanya, Yu Yuan pelan pelan tumbuh dewasa.
Yu Yuan yang hidup dalam kesusahan memang luar biasa, mulai dari umur lima tahun, dia sudah membantu papa mengerjakan pekerjaan rumah. Mencuci baju, memasak nasi dan memotong rumput. Setiap hal dia kerjakan dengan baik. Dia sadar dia berbeda dengan anak-anak lain. Anak-anak lain memiliki sepasang orang tua, sedangkan dia hanya memiliki seorang papa. Keluarga ini hanya mengandalkan dia dan papa yang saling menopang. Dia harus menjadi seorang anak yang penurut dan tidak boleh membuat papa menjadi sedih dan marah. Pada saat dia masuk sekolah dasar, dia sendiri sudah sangat mengerti, harus giat belajar dan menjadi juara di sekolah. Inilah yang bisa membuat papanya yang tidak berpendidikan menjadi bangga di desanya. Dia tidak pernah mengecewakan papanya, dia pun bernyanyi untuk papanya. Setiap hal yang lucu yang terjadi di sekolahnya di ceritakan kepada papanya. Kadang-kadang dia bisa nakal dengan mengeluarkan soal-soal yang susah untuk menguji papanya. Setiap kali melihat senyuman papanya, dia merasa puas dan bahagia. Walaupun tidak seperti anak-anak lain yang memiliki mama, tetapi bisa hidup bahagia dengan papa, ia sudah sangat berbahagia.
Mulai dari bulan Mei 2005 Yu Yuan mulai mengalami mimisan. Pada suatu pagi saat Yu Yuan sedang mencuci muka, ia menyadari bahwa air cuci mukanya sudah penuh dengan darah yang ternyata berasal dari hidungnya. Dengan berbagai cara tidak bisa menghentikan pendarahan tersebut. Sehingga papanya membawa Yu Yuan ke puskesmas desa untuk disuntik. Tetapi sayangnya dari bekas suntikan itu juga mengerluarkan darah dan tidak mau berhenti. Di pahanya mulai bermunculan bintik-bintik merah. Dokter tersebut menyarankan papanya untuk membawa Yu Yuan ke rumah sakit untuk diperiksa. Begitu tiba di rumah sakit, Yu Yuan tidak mendapatkan nomor karena antrian sudah panjang. Yu Yuan hanya bisa duduk sendiri dikursi yang panjang untuk menutupi hidungnya. Darah yang keluar dari hidungnya bagaikan air yang terus mengalir dan memerahi lantai. Karena papanya merasa tidak enak kemudian mengambil sebuah baskom kecil untuk menampung darah yang keluar dari hidung Yu Yuan. Tidak sampai sepuluh menit, baskom yang kecil tersebut sudah penuh berisi darah yang keluar dari hidung Yu Yuan. Dokter yang melihat keadaaan ini cepat-cepat membawa Yu Yuan untuk diperiksa. Setelah diperiksa, dokter menyatakan bahwa Yu Yuan terkena Leukimia ganas. Pengobatan penyakit tersebut sangat mahal yang memerlukan biaya sebesar 300.000$.
Papanya mulai cemas melihat anaknya yang terbaring lemah di ranjang. Papanya hanya memiliki satu niat yaitu menyelamatkan anaknya. Dengan berbagai cara meminjam uang kesanak saudara dan teman dan ternyata, uang yang terkumpul sangatlah sedikit. Papanya akhirnya mengambil keputusan untuk menjual rumahnya yang merupakan harta satu satunya. Tapi karena rumahnya terlalu kumuh, dalam waktu yang singkat tidak bisa menemukan seorang pembeli. Melihat mata papanya yang sedih dan pipi yang kian hari kian kurus. Dalam hati Yu Yuan merasa sedih.
Pada suatu hari Yu Yuan menarik tangan papanya, airmata pun mengalir dikala kata-kata belum sempat terlontar. "Papa saya ingin mati". Papanya dengan pandangan yang kaget melihat Yu Yuan, "Kamu baru berumur 8 tahun kenapa mau mati". "Saya adalah anak yang dipungut, semua orang berkata nyawa saya tak berharga, tidaklah cocok dengan penyakit ini, biarlah saya keluar dari rumah sakit ini."
Pada tanggal 18 juni, Yu Yuan mewakili papanya yang tidak mengenal huruf, menandatangani surat keterangan pelepasan perawatan. Anak yang berumur delapan tahun itu pun mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pemakamannya sendiri. Hari itu juga setelah pulang kerumah, Yu Yuan yang sejak kecil tidak pernah memiliki permintaan, hari itu meminta dua permohonan kepada papanya. Dia ingin memakai baju baru dan berfoto. Yu Yuan berkata kepada papanya: "Setelah saya tidak ada, kalau papa merindukan saya lihatlah melihat foto ini".
Hari kedua, papanya menyuruh bibi menemani Yu Yuan pergi ke kota dan membeli baju baru. Yu Yuan sendirilah yang memilih baju yang dibelinya. Bibinya memilihkan satu rok yang berwarna putih dengan corak bintik-bintik merah. Begitu mencoba dan tidak rela melepaskannya. Kemudian mereka bertiga tiba di sebuah studio foto. Yu Yuan kemudia memakai baju barunya dengan pose secantik mungkin berjuang untuk tersenyum. Bagaimanapun ia berusaha tersenyum, pada akhirnya juga tidak bisa menahan air matanya yang mengalir keluar. Kalau bukan karena seorang wartawan Chuan Yuan yang bekerja di surat kabar Cheng Du Wan Bao, Yu Yuan akan seperti selembar daun yang lepas dari pohon dan hilang ditiup angin.
Setelah mengetahui keadaan Yu Yuan dari rumah sakit, Chuan Yuan kemudian menuliskan sebuah laporan, menceritakan kisah Yu Yuan secara detail. Cerita tentang anak yg berumur 8 tahun mengatur pemakamakannya sendiri dan akhirnya menyebar keseluruh kota Rong Cheng. Banyak orang-orang yang tergugah oleh seorang anak kecil yang sakit ini, dari ibu kota sampai satu Negara bahkan sampai keseluruh dunia.
Mereka mengirim email ke seluruh dunia untuk menggalang dana bagi anak ini". Dunia yang damai ini menjadi suara panggilan yang sangat kuat bagi setiap orang. Hanya dalam waktu sepuluh hari, dari perkumpulan orang Chinese didunia saja telah mengumpulkan 560.000 dolar. Biaya operasi pun telah tercukupi. Titik kehidupan Yu Yuan sekali lagi dihidupkan oleh cinta kasih semua orang. Setelah itu, pengumuman penggalangan dana dihentikan tetapi dana terus mengalir dari seluruh dunia. Dana pun telah tersedia dan para dokter ada untuk mengobati Yu Yuan. gerbang kesulitan pengobatan juga telah dilewati. Semua orang menunggu hari suksesnya Yu Yuan. Ada seorang teman di-email bahkan menulis: "Yu Yuan anakku yang tercinta saya mengharapkan kesembuhanmu dan keluar dari rumah sakit. Saya mendoakanmu cepat kembali ke sekolah. Saya mendambakanmu bisa tumbuh besar dan sehat. Yu Yuan anakku tercinta."
Pada tanggal 21 Juni, Yu Yuan yang telah melepaskan pengobatan dan menunggu kematian akhirnya dibawa kembali ke ibu kota. Dana yang sudah terkumpul, membuat memiliki harapan dan alasan untuk terus bertahan hidup. Yu Yuan akhirnya pengobatan dia sangat menderita didalam sebuah pintu kaca tempat dia berobat. Yu Yuan kemudian di ranjang untuk diinfus. Ketegaran anak kecil ini membuat semua orang kagum padanya menangani dia, Shii Min berkata, dalam perjalanan proses terapi akan mendatangkan yang sangat hebat. Pada permulaan terapi YuYuan sering sekali muntah. Tetapi Yu Yuan mengeluh.
Pada saat pertama kali melakukan pemeriksaan sumsum tulang belakang, ditusukkan dari depan dadanya, tetapi Yu Yuan tidak menangis dan juga tidak berteriak, bahkan tidak meneteskan air mata. Yu yuan yang dari dari lahir sampai maut menjemput pernah mendapat kasih sayang seorang ibu. Pada saat dokter Shii Min menawarkan Yu menjadi anak perermpuannya. Air mata Yu Yuan pun mengalir tak terbendung. Hari dokter Shii Min datang, Yu Yuan dengan malu-malu memanggil dengan sebutan Shii Mama Pertama kalinya mendengar suara itu, Shii Min kaget, dan kemudian dengan tersenyum dan menjawab, "Anak yang baik". Semua orang mendambakan sebuah keajaiban dan menunggu momen dimana Yu Yuan hidup dan sembuh kembali. Banyak masyarakat datang untuk menjenguk Yu Yuan dan banyak kabar Yu email Selama dua bulan Yu Yuan melakukanterapi dan telah berjuang menerobos sembilan maut Pernah mengalami pendarahan dipencernaan dan selalu selamat dari bencana. akhirnya darah dari tubuh Yu Yuan sudah bisa terkontrol.
Semua orang-orang pun menunggu kabar baik kesembuhan Yu Yuan. Tetapi efek samping yang dikeluarkan oleh obat-obat terapi sangatlah menakutkan, apalagi dibandingkan dengan anak-anak leukemia yang lain. Fisik Yu lemah Setelah melewati operasi tersebut fisik Yu Yuan semakin lemah. Pada tanggal 20 agustus Yuan bertanya kepada wartawan Fu Yuan: "Tante kenapa mereka mau menyumbang dana untuk saya? Tanya Yu Yuan kepada wartawan tersebut. Wartawan tersebut menjawab semua adalah orang yang baik hati". Yu Yuan kemudia berkata : "Tante saya juga mau orang yang baik hati". Wartawan itupun menjawab, "Kamu memang orang yang baik. Orang baik saling membantu agar bisa berubah menjadi semakin baik". Yu yuan dari bawah bantal tidurnya mengambil sebuah buku, dan diberikan kepada ke Fu Yuan. "Tante adalah surat wasiat saya. Fu yuan kaget, sekali membuka dan melihat surat tersebut ternyata Yuan telah pemakamannya sendiri. Ini anak yang berumur delapan tahun yang sedang sebuah wasiat dibagi menjadi bagian dengan pembukaan, tante Fu Yuan, dan diakhiri dengan selamat tante Fu Yuan Dalam satu artikel itu nama Fu Yuan muncul tujuh kali dan masih sembilan wartawan. Dibelakang ada enam sebutan dan ini adalah kata setelah Yu Yuan meninggal Tolong,..... ..dia juga ingin menyatakan terima kasih serta selamat tinggal kepada orang memperhatikan dia lewat surat kabar. "Sampai tante berjumpa lagi dalam mimpi. Tolong jaga papa saya. Dan sedikit dari dana pengobatan ini bisa dibagikan kepada sekolah saya. Dan katakan ini pemimpin palang merah. Setelah saya meninggal, biaya pengobatan orang-orang yang sakit seperti saya. Biar mereka lekas sembuh" Surat wasiat ini membuat Fu Yuan tidak bisa menahan tangis yang membasahi pipinya. Saya pernah datang, saya sangat patuh, demikianlah kata-kata yang keluar dari bibir Yu Yuan.
Pada tanggal 22 agustus, karena pendarahan dipencernaan hampir satu bulan, Yu Yuan tidak bisa makan dan hanya bisa mengandalkan infus untuk bertahan hidup. Mula mulanya berusaha mencuri makan, Yu Yuan mengambil mie instant dan memakannya. Hal ini membuat pendarahan di pencernaan Yu Yuan semakin parah. Dokter dan perawat pun secepatnya memberikan pertolongan darurat dan memberi infus dan transfer darah setelah melihat pendarahan Yu Yuan yang sangat hebat. Dokter dan para perawat pun ikut menangis. Semua orang ingin membantu meringankan pederitaannya. Tetapi tetap tidak bisa membantunya. Yu Yuan yang telah menderita karena penyakit tersebut akhirnya meninggal dengan tenang. Semua orang tidak bisa menerima kenyataan ini melihat malaikat kecil yang cantik yang suci bagaikan air. Sungguh telah pergi kedunia lain Dikecamatan She Chuan, sebuah email pun dipenuhi tangisan menghantar kepergian Yu Yuan.
Banyak yang mengirimkan ucapan turut berduka cita dengan karangan bunga yang ditumupuk setinggi gunung. Ada seorang pemuda berkata dengan pelan "Anak kecil, kamu sebenarnya adalah malaikat kecil diatas langit, kepakanlah kedua sayapmu. Terbanglah.. ......... ...." demikian kata-kata dari seorang pemuda tersebut. Pada tanggal 26 Agustus, pemakaman Yu Yuan dilaksanakan saat hujan gerimis. Didepan rumah duka, banyak orang-orang berdiri dan menangis mengantar Yu Yuan. Mereka adalah papa mama Yu Yuan yang tidak dikenal oleh Yu Yuan semasa hidupnya. Demi Yu Yuan yang menderita karena leukemia dan melepaskan pengobatan demi orang lain, maka datanglah papa mama dari berbagai daerah yang diam-diam mengantarkan kepergian Yu Yuan. Didepan kuburannya terdapat selembar foto Yu Yuan yang sedang tertawa. Diatas batu nisannya tertulis, "Aku pernah datang dan aku sangat patuh (30 nov 1996- 22 agus 2005). Dan dibelakangnya terukir perjalanan singkat riwayat hidup Yu Yuan. Dua kalimat terakhir adalah disaat dia masih hidup telah menerima kehangatan dari dunia. Beristirahatlah gadis kecilku, nirwana akan menjadi lebih ceria dengan adanya dirimu. Sesuai pesan dari Yu Yuan, sisa dana 540.000 dolar tersebut disumbangkan kepada anak-anak penderita luekimia lainnya. Tujuh anak yang menerima bantuan Yu Yuan itu adalah : Shii Li, Huang Zhi Qiang, Liu Ling Lu, Zhang Yu Jie, Gao Jian, Wang Jie. Tujuh anak kecil yang kasihan ini semua berasal dari keluarga tidak mampu. Mereka adalah anak-anak miskin yang berjuang melawan kematian. Pada tanggal 24 September, anak pertama yang menerima bantuan dari Yu Yuan di rumah sakit Hua Xi berhasil melakukan operasi. Senyuman yang mengambang pun terlukis diraut wajah anak tersebut. "Saya telah menerima bantuan dari kehidupan Anda, terima kasih adik Yu Yuan kamu pasti sedang melihat kami diatas sana. Jangan risau, kelak di batu nisan, kami juga akan mengukirnya dengan kata-kata "Aku pernah datang dan aku sangat patuh". Kesimpulan: Demikianlah sebuah kisah yang sangat menggugah hati kita. Seorang anak kecil yang berjuang bertahan hidup dan akhirnya harus menghadapi kematian akibat sakit yang dideritanya. Dengan kepolosan dan ketulusan serta baktinya kepada orang tuanya, akhirnya mendapatkan respon yang luar biasa dari kalangan Dunia. Walaupun hidup serba kekuarangan, Dia bisa memberikan kasihnya terhadap sesama.

Minggu, 30 Oktober 2011

29.10.11 ♥♥

Kemaren sabtu itu emang sesuatu bgt :33 29.10.11 :)  aku smsan sama “dia” yg buat aku ngefly,ini smsnya :
U : halo? :)
P: halo juga :)
U: lagi apa?
P: smsan aja hehe km?
U: lagi mikirin km yaang :D
P: weh?haha
U: haha suka gak?
P: apanya?wkwk pasti lagi maen ya?
U: iyaa tp aku masih mentingin km og :)
P: ekyaakk serr haha terbang lho aku haha
U: yasana :p wkwk inget gak kita jadian kapan? :*
P: ha?emang kita pernah jadian? .__. Salah kirim yah?
U:  enggaak :) nggak inget po?kita kan jadian sekarang,mau gak yaang jadi pacarku? :3
P: eh eh bukannya td juga udah ngomong gitu yah haha ...hmm gimana ea?mau gak ea? :p
U: salahnya td gak jawab :p ya gimana?serius lho aku yaang  >.<
P: haha biaar :p hmm bsk aja deh jawabnya hahehahe
U: maunya sekarang! :p
P: yaa mikir mikir dulu -__-
U: yaudah deh aku tunggu bsk ya yaang :*
P: hmm ya .___.
U: aku sayang km :*
Gak ku bales malemnya dia sms “goodnight sayaang :*”
Demiapa aku ngefly bet tp gimana yaa aku bingung sama perasaanku sendiri ke dia kayak gimana aku masih blm yakin sama dia .___. OH GOD!!!HELP ME PLEASEE!!!!!!!

Kamis, 27 Oktober 2011

hm ...

Haha aku galau aku galau aku galau aku galau!!!!!! :((((( aku bingung,amat sangat bingung aku gaktau sebenernya aku ..... sama siapa???? -____- aku lebih yakin sama 21 tp knp juga ke dia !!!!! ga to the laaauu galaaauu T.T everybodeehh help me please!!!!!! Bukannya gimana bukannya PG atau gimana yaa aku emang jthd2ht -__-  aku sebenernya ndak mau kayak gini,aku gak maauuu!!!!!!!!!!! Tapi aku juga gak tau knp kok bisa jd gini ..stlhtwdyudhadygpny aku jd cmnggpdyjdkk tp kadang aku suka ngerasa ada sesuatu sama dia tapi aku lebih ke 21 kenapa ini?kenapaa????
Yang jelas aku sekarang udah seneng bgtbgtbgt udah bisa move on dari ardian HA-HA sekarang tinggal nunggu karma yg dateng ke ardian!!!ternyata bener ada pepatah bilang “cinta bisa jadi benci,dan benci bisa jadi cinta” itu udah aku rasain ...ternyata bener dan kejadian di aku,buktinya aku benci sebenci bencinya sama ardian fuck itu,pdhl dulu aku sayang bgt sama dia ..hmm
Sekarang aku udah bisa move on,dan aku yakin seseorang itu jauuh lebih lebih baik dari ardian :) tapi .... aku galaaauu aku hrsplhsp??? Aku bingung!!!!! Aku lbh yakin ke 21,mlhudhts juga tp kenapa ada sesuatu sm ituu .....tp aku sering galaau gara-gara 21 tp aku jgsyg sama dia sumpah bingung tp gimana ya?aku gak taauu aku gak taauu aku bingung!!!!! *frustasi*

Rabu, 26 Oktober 2011

Ungu-Dia Atau Diriku

sungguh tak mungkin dalam kisah ini kita kan bersatu
bila tak pernah ada perasaan cinta seutuhnya

kini akhirnya kau harus memilih dia atau diriku
yang pantas mendapatkanmu, pantas menjadi kekasihmu

reff:
sampai kapankah kita akan bersama
bila tak pernah ada perasaan cinta antara kita
perasaan saling menyayangi
sampai kapankah kita akan bersama
bila kau hanya bisa mencintaiku separuh hatimu
separuh kau mencintainya
sungguh tak mungkin, sungguh tak bisa
kita kan bersama bila kau masih membagi cinta
ini lagu pas bgt sama aku :"



don't waste your time for someone who never cares all about youu,let's save your time & heart for someone who cares all about you  :)

Problem .__.

Marahan terus marahan terus,terusin aja sana marahnya!!!sebenernya yang egois skrg siapa?km kan?kenapa mesti nyalahin kita?udah serasa pailing bener? He to the looo hellooo ngaca dong!!mbok kamu nyadar sebenernya skrg yg suka egois siapa?apa apa kalo kamu yang minta hraus diturutin,kalo enggak pasti bakal marah ..
Kamu bilang ke kita,kalo kita cuman dateng pas butuh,kalo gak butuh nyia-nyiaain kita ngerasa gak kayak gitu,soal maen kalo misal kita mau maen cuman gara-gara ketemu “someone” kalo misal km gak mau juga gapapa,kamunya juga yg biasanya ngajak kita maen ...kita gapapa kok kalo misal gak diajak sama kamu biasa biasa aja ..
Kamu tuh mbok nyadar,jangan jd kayak anak kecil cuman masalah buku,cuman masalah contekan,cuman masalah kayak td lgsg marah padahal km sendiri yg bilang jgn kayak anak kecil ........

Jumat, 21 Oktober 2011

Westlife-My Love


An empty street, and empty house
A hole inside my heart
I’m all alone the rooms are getting smaller
I wonder how, I wonder why
I wonder where they are
The days we had, the songs we sang together

And oh my love
I’m holding on forever
Reaching for a love that seems so far

So I say a little prayer
And hope my dreams will take me there
Where the skies are blue
To see you once again my love
Over seas from coast to coast
To find the place I love the most
Where the fields are green
To see you once again
My love
I try to read, I go to work
I’m laughing with my friends
But I can’t stop to keep myself from thinking oh no
I wonder how, I wonder why
I wonder were they are
The days we had, the songs we sang together
And oh my love
I’m holding on forever
Reaching for a love that seems so far

To hold you in my arms
To promise you my love
To tell you from the heart
what I’m thinking of
I’m reaching for a love that seems so far

My Love
I say a little prayer
Dreams will take me there
Where the skies are blue to see you once again
Over seas from coast to coast
To find the place I love the most
Where the fields are green to see you once again
My love